Senandung Pahit Kenyataan

Getar ini sungguh ku rasa

Getar yang berbeda, tak biasa

Getar yang buat hariku penuh warna

Getar yang slalu buatku bahagia

Entah apa arti getar di hatiku ini

Entah apa maksud getarku ini

Takdir kah? Atau hanya perjalanan dan akan berlalu begitu saja?

Entah, aku pun tak tahu......

Ini rumit

Ini tak sesederhana biasanya

Ini membingungkan

Di saat lain ku merasa sangat bahagia karenamu

Di saat lain ku merasa sangat sedih karenamu

Tapi satu yakinku dan tak buatku bingung;

Getar itu selalu ada saat ku menatapmu

Menatap mata indah itu

Menatap lengkung indah di bibir mu itu

Telingaku tergelitik tiap candamu terucap

Bibirku membentuk lengkung tiap kau berucap

Dan saat semua bahkan kau pun ikut hilang

Tahukah kau betapa remuknya hati ini?

Tahukah kau betapa ku merindu?

Tahukah kau betapa jatuhnya aku?

Ya, ku jatuh, hatiku remuk, dan aku sangat merindumu detik ini

Apa kau rasa yang sama?

Aku tak berharap kau menjawab ya...

Mungkin kau bahagia saat ini dengan apa yang kau punya

Tak seperti ku, kehilangan sebagian hatiku dan sulit tuk bangkit

Memori indah yang tercipta

Rasa indah yang pernah kurasa

Terbungkam balutan kenyataan pahit

Ya, kenyataan pahit bahwa kita tak pernah bisa bersatu

Tak akan pernah bisa.....

“Cinta memang banyak bentuknya, mungkin tak semua bisa bersatu” – Sepatu by Tulus